Program REACT Capai Jangkauan Luas: Dari Pesantren hingga Konferensi Internasional, Ribuan Penerima Manfaat Terlibat dalam Aksi Lingkungan Berbasis Agama
Jakarta – Proyek REACT (Religious Environmentalism Actions) yang dijalankan PPIM UIN Jakarta selama dua tahun terakhir (2023-2025) mencatat sejumlah capaian kuantitatif yang mengesankan. Program yang didukung Kedutaan Besar Kerajaan Belanda ini berhasil menjangkau penerima manfaat secara luas, baik secara langsung maupun tidak langsung, membuktikan bahwa pendekatan berbasis nilai agama dan lintas iman efektif dalam menggalang aksi lingkungan.
Capaian tersebut dipaparkan okeh Prof. Iim Halimatussa’diyah, PhD selaku Direktur Riset PPIM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam Project Board Meeting ke-3 di Jakarta, yang menunjukkan dampak program pada berbagai level masyarakat.
Jangkauan yang Luas
Di sektor pendidikan, REACT berhasil menyentuh 96.783 pelajar di lingkungan pesantren sebagai penerima manfaat tidak langsung melalui berbagai program turunan. Kegiatan ini melibatkan 223 pesantren dalam kegiatan capacity building di berbagai wilayah.
Pada level akademik, proyek ini menghasilkan 239 abstrak penelitian yang dipresentasikan dalam sebuah konferensi internasional di kampus UIII Depok, dan diikuti oleh peserta dari 11 negara, termasuk UAE, USA, Kanada, China, India, Sri Lanka, Iran, Malaysia, dan Pakistan. Selain itu, sosialisasi dari beberapa buku hasil riset dan survei Konferensi tersebut berhasil menarik partisipasi 564 akademisi dari 5 kota di Indonesia.
Kampanye Publik yang Massif dan Dampak Media
Untuk meningkatkan kesadaran publik, program REACT meluncurkan kampanye publik masif yang menjangkau lebih dari 4.4 juta penerima manfaat. Kampanye ini didukung oleh produksi ribuan konten, seperti 12 video podcast, distribusi 1.117 materi kampanye di 5 platform digital, serta 202 tulisan dari peneliti dan pemberitaan di media nasional. Di ruang digital, kampanye diperkuat oleh 44 publikasi dan 444 konten media sosial yang melibatkan 98 Key Opinion Leader dari berbagai latar.
Mendorong Partisipasi Aktif Generasi Muda
Program REACT secara khusus mendorong partisipasi aktif generasi muda. Sebanyak 374 peserta terlibat dalam 2 kompetisi online yang diselenggarakan. Puncak dari pendekatan lintas iman untuk generasi muda adalah penyelenggaraan Interfaith Eco Youth Camp di Bogor, Jawa Barat, yang diikuti oleh 72 pelajar dari berbagai latar belakang agama. Program ini menciptakan ruang dialog dan aksi bersama untuk isu lingkungan.
Sebuah Model Kolaborasi
Capaian-capaian ini tidak hanya menunjukkan skala program, tetapi juga efektivitas model kolaborasi yang diusung REACT: menyatukan otoritas keagamaan, kekuatan akademik, strategi komunikasi publik yang modern, dan energi generasi muda. Data ini menjadi bukti nyata bahwa integrasi antara nilai-nilai agama, sains, dan aksi kolektif dapat menciptakan gerakan lingkungan yang inklusif dan berdampak luas, sebagaimana ditekankan dalam refleksi lesson learned proyek.
Keberhasilan program REACT PPIM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam menjangkau jutaan orang dan melibatkan ribuan aktor langsung ini diharapkan dapat menjadi fondasi dan inspirasi bagi program-program keberlanjutan lingkungan berbasis komunitas dan nilai keagamaan di masa depan.


